Poet’s Star-Studded Skirt

Poet's Star-Studded Skirt
Poet's Star-Studded SkirtIstilahPoet’s Star-Studded Skirt
KelangkaanRaritystrRaritystrRaritystrRaritystrRaritystr
StatsRelic, Badan
SumberCavern of Corrosion: “Garis Depan Perang Berdarah” Castrum Kremnos
“Omni-Synthesizer” – Synthesis Relic
Set Relic
Poet of Mourning Collapse
Poet of Mourning Collapse
Efek Set Relic2: Quantum DMG +10%.
4: Mengurangi 8% SPD pengguna. Sebelum memasuki pertempuran, jika SPD pengguna kurang dari 110/95, CRIT Rate pengguna akan meningkat 20%/32%. Efek ini juga berlaku pada Memosprite pengguna.
Level Maksimal15
CeritaFajar adalah waktu yang paling lembut. Warna tepian roknya bagaikan warna secercah cahaya bintang yang masih tampak sebelum datangnya fajar.

Daftar Isi
Stats
Gallery
Cerita

Stats

+15
Stats Dasar
Class HP
43.2%
Class ATK
43.2%
Class DEF
54%
Class CRIT Rate
32.4%
Class CRIT DMG
64.8%
Class Outgoing Healing Boost
34.56%
Class Effect Hit Rate
43.2%
Sub-Stats
Class HP
203.22 ~ 228.62 ~ 254.03
Class ATK
101.61 ~ 114.31 ~ 127.01
Class DEF
101.61 ~ 114.31 ~ 127.01
Class HP
20.74% ~ 23.33% ~ 25.92%
Class ATK
20.74% ~ 23.33% ~ 25.92%
Class DEF
25.92% ~ 29.16% ~ 32.4%
Class SPD
12 ~ 13.8 ~ 15.6
Class CRIT Rate
15.55% ~ 17.5% ~ 19.44%
Class CRIT DMG
31.1% ~ 34.99% ~ 38.88%
Class Effect Hit Rate
20.74% ~ 23.33% ~ 25.92%
Class Effect RES
20.74% ~ 23.33% ~ 25.92%
Class Break Effect
31.1% ~ 34.99% ~ 38.88%

Cerita

"Ketika Aquila membuka mata, semua bintang tampak redup, hanya tersisa satu bintang malam yang mencuri pandangannya dan membuatnya sangat penasaran."

Narasi itu terus dilantunkan sampai pergantian siang dan malam yang kedua. Semakin banyak pendengar yang berkerumun di sekeliling penyair itu. Di antara mereka ada orang Kremnos yang terkenal dengan anak panahnya dan orang Janusopolis yang mampu meminta petunjuk dewa dengan melempar tongkat ramalan. Sejak gelombang hitam mengikis kota-kota itu, banyak sekali literatur yang hilang, para pelajar dari Grove tidak sempat mengumpulkan semua dokumen, bahkan ada banyak kota-kota kecil yang sudah tidak dikenal lagi.

Hanya penyair yang mengembara itu yang tahu kalau kota tua yang diserang oleh naga jahat itu menyimpan rahasia alkimia yang begitu mendalam: Darah dan daging bisa menciptakan segala makhluk dan keajaiban. Seperti itulah omongan alkemis kepada raja yang bersedih karena kehilangan putri kesayangannya.

"Ratapan untuk negeriku ...."
"Alkemis yang pandai berbicara itu mengaku bisa menghidupkan kembali sang putri dari darah dan daging naga itu."
"Makhluk yang sudah mati, tapi belum sepenuhnya mati dan sudah berlalu sepuluh hari."
"Ritual itu akhirnya selesai, tapi ...."

Bintang malam yang terakhir enggan menutup matanya karena masih ingin mendengarkan kisah anak-anak manusia yang belum selesai diceritakan itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TopButton