
![]() | Istilah | Castorice |
Kelangkaan | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | |
Path | ![]() | |
Tipe Pertempuran | ![]() | |
Material Khusus | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | |
Material Trace | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | |
Cerita | Negeri yang menghormati kematian, Aidonia yang senantiasa diselimuti salju, kini telah tenggelam dalam tidur lelap yang manis. Castorice, putri dari Sungai Jiwa, Keturunan Chrysos yang mencari Benih Api “Kematian” … Berangkatlah. Lindungi tangisan jiwa-jiwa di dunia, dan rangkullah kesunyian takdir. — Hidup dan mati adalah sebuah perjalanan. Ketika kupu-kupu hinggap di dahan, yang layu akan mekar kembali. |
Daftar Isi |
Stats |
Skill |
Peliharaan |
Trace |
Eidolon |
Light Cone |
Tas |
Gallery |
Volume Suara |
Cerita |
Stats
Level | ATK | DEF | HP | SPD | CRIT Rate | CRIT DMG | Taunt | Energy | Material Khusus |
1 | 71.28 | 66 | 222 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
20 | 139 | 128.7 | 432 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() |
20+ | 167.51 | 155.1 | 521 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
30 | 203.15 | 188.1 | 632 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() |
30+ | 231.66 | 214.5 | 721 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
40 | 267.3 | 247.5 | 832 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() ![]() |
40+ | 295.81 | 273.9 | 920 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
50 | 331.45 | 306.9 | 1031 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() ![]() |
50+ | 359.96 | 333.3 | 1120 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
60 | 395.6 | 366.3 | 1231 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() ![]() |
60+ | 424.12 | 392.7 | 1319 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
70 | 459.76 | 425.7 | 1430 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | ![]() ![]() ![]() |
70+ | 488.27 | 452.1 | 1519 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 | |
80 | 523.91 | 485.1 | 1630 | 95 | 5% | 50% | 100 (100) | 0 |
Skill
![]() | Sanctuary of Mooncocoon - Unik | Support |
Pemulihan Energy : 0 | |
Setelah memperoleh Castorice atau saat ada Castorice di dalam tim saat ini, akan memperoleh efek berikut: Dalam pertempuran, jika karakter tim terkena serangan mematikan, maka seluruh karakter tim yang terkena serangan mematikan pada aksi kali ini akan memperoleh status "Mooncocoon". Karakter yang berstatus "Mooncocoon" sementara tidak akan gugur, dan dapat beraksi secara normal. Setelah beraksi, jika HP saat ini meningkat atau memperoleh Shield sebelum giliran berikutnya dimulai, maka status "Mooncocoon" akan dihapus. Jika tidak, maka karakter tersebut akan langsung gugur. Efek ini maksimal dapat dipicu 1 kali dalam 1 pertempuran. Setelah memperoleh Castorice atau saat ada Castorice di dalam tim saat ini: Dalam pertempuran, jika karakter tim terkena serangan mematikan, maka seluruh karakter tim yang terkena serangan mematikan pada aksi kali ini akan memperoleh status "Mooncocoon". "Mooncocoon": Sementara tidak akan gugur, dan dapat beraksi secara normal. Setelah beraksi, jika HP saat ini meningkat atau memperoleh Shield sebelum giliran berikutnya dimulai, maka status "Mooncocoon" akan dihapus. Efek ini maksimal dapat dipicu 1 kali dalam 1 pertempuran. |
![]() | Lament, Nethersea's Ripple - Basic ATK | Single Target |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : Single Target : 30 | |
Mengakibatkan Quantum DMG sebesar Mengakibatkan Quantum DMG dalam jumlah kecil pada 1 musuh. | |
Level | |
![]() | Silence, Wraithfly's Caress - Skill | Blast |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : Single Target : 60 / Blast : 30 | |
Mengonsumsi Jika HP saat ini tidak cukup, maka maksimal akan mengurangi HP saat ini hingga 1. Jika Netherwing berada di medan pertempuran, maka Skill akan diganti menjadi "Boneclaw, Doomdrake's Embrace". Mengonsumsi HP seluruh rekan tim, mengakibatkan Quantum DMG pada 1 musuh dan Quantum DMG dalam jumlah kecil pada target di sekitarnya. | |
Level | |
![]() | Desolation Across Palms - Talent | Enhance |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : 0 | |
Batas maksimum "Newbud" berkaitan dengan level seluruh karakter tim di medan pertempuran. Setiap kali rekan tim kehilangan 1 poin HP, Castorice akan memperoleh 1 poin "Newbud". Saat "Newbud" mencapai batas maksimum, Ultimate Castorice dapat diaktifkan. Saat rekan tim kehilangan HP, DMG yang diakibatkan Castorice dan Netherwing akan meningkat Saat Netherwing berada di medan pertempuran, "Newbud" tidak dapat diperoleh melalui Talent, dan setiap 1 poin HP rekan tim selain Netherwing yang hilang akan dikonversi menjadi HP Netherwing dalam jumlah yang setara. Saat HP rekan tim berkurang, Castorice akan memperoleh "Newbud", serta akan meningkatkan DMG yang diakibatkan Castorice dan Netherwing. Saat "Newbud" mencapai batas maksimum, Ultimate dapat diaktifkan. Saat Netherwing berada di medan pertempuran, HP yang hilang dari rekan tim selain Netherwing akan dikonversi menjadi HP Netherwing dalam jumlah yang setara. | |
Level | |
![]() | Attack |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : Single Target : 30 | |
Setelah menyerang musuh dan memasuki pertempuran, akan mengurangi Toughness target musuh sesuai dengan Tipe Toughness-nya. | |
![]() | Wail, Death's Herald - Technique |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : 0 | |
Setelah menggunakan Technique, akan memasuki status "Netherveil" selama Menyerang secara aktif saat berstatus "Netherveil" akan membuat seluruh musuh dalam jangkauan memasuki pertempuran. Di saat yang sama, akan memanggil Memosprite Netherwing dan mendahulukan aksinya sebesar Setelah memasuki pertempuran, jika Netherwing belum dipanggil, maka Castorice akan memperoleh "Newbud" sebesar Memasuki status "Netherveil". Musuh tidak dapat mendekati Castorice secara aktif. Menyerang saat berstatus "Netherveil" akan membuat seluruh musuh dalam jangkauan memasuki pertempuran, serta memanggil Memosprite Netherwing dan mendahulukan aksinya sebesar Setelah memasuki pertempuran, jika Netherwing belum dipanggil, maka Castorice akan memulihkan "Newbud" sebesar | |
![]() | Boneclaw, Doomdrake's Embrace - Skill | AoE |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : AoE : 60 | |
Mengonsumsi HP seluruh rekan tim selain Netherwing sebesar Jika HP saat ini tidak cukup, maka maksimal akan mengurangi HP saat ini hingga 1. Mengonsumsi HP seluruh rekan tim. Castorice dan Netherwing akan melancarkan Joint Attack pada target, mengakibatkan Quantum DMG pada seluruh musuh. | |
Level | |
Peliharaan
![]() | Doomshriek, Dawn's Chime - Ultimate | Panggil |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : 0 | |
Memanggil Memosprite Netherwing dan mendahulukan aksinya sebesar Setelah Memanggil Memosprite Netherwing dan mendahulukan aksinya sebesar | |
Level | |
![]() | Claw Splits the Veil - Skill Memosprite | AoE |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : AoE : 30 | |
Mengakibatkan Quantum DMG sebesar Mengakibatkan Quantum DMG dalam jumlah kecil pada seluruh musuh. | |
Level | |
![]() | Breath Scorches the Shadow - Skill Memosprite | AoE |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : AoE : 30 | |
Melancarkan "Breath Scorches the Shadow" akan mengonsumsi HP sebesar Dalam satu kali serangan, "Breath Scorches the Shadow" dapat dilancarkan berulang kali. Saat berulang kali melancarkan "Breath Scorches the Shadow", DMG Multiplier akan berturut-turut meningkat menjadi Saat HP Netherwing saat ini kurang dari atau sama dengan Mengonsumsi HP diri sendiri dan mengakibatkan Quantum DMG pada seluruh musuh. Giliran kali ini tidak akan berakhir. Saat melancarkan kemampuan ini secara berulang, kemampuan ini dapat memperoleh maksimal hingga 3 kali penguatan. Saat HP kurang dari atau sama dengan | |
Level | |
![]() | Mooncocoon Shrouds the Form - Talent Memosprite | Support |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : 0 | |
Saat Netherwing berada di medan pertempuran, ia akan menjadi pendukung rekan tim. Saat rekan tim menerima DMG atau mengonsumsi HP, HP unit terkait saat ini maksimal berkurang hingga 1, dan DMG yang diterima atau HP yang terkonsumsi setelah itu akan ditanggung oleh Netherwing, dengan konsumsi HP sebesar Saat Netherwing berada di medan pertempuran, ia akan menjadi pendukung rekan tim. HP rekan tim saat ini maksimal berkurang hingga 1, dan DMG yang diterima atau HP yang terkonsumsi setelah itu akan ditanggung oleh Netherwing. | |
Level | |
![]() | Roar Rumbles the Realm - Talent Memosprite | Support |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : 0 | |
Saat Netherwing dipanggil, DMG yang diakibatkan seluruh rekan tim akan meningkat Saat dipanggil, akan meningkatkan DMG yang diakibatkan seluruh rekan tim. | |
Level | |
![]() | Wings Sweep the Ruins - Talent Memosprite | Bounce |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : Single Target : 15 | |
Saat Netherwing menghilang, akan mengakibatkan Saat menghilang, akan mengakibatkan Quantum DMG dalam jumlah kecil pada 1 musuh, total Bounce | |
Level | |
![]() | Breath Scorches the Shadow - Skill Memosprite | AoE |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : AoE : 30 | |
Mengonsumsi HP diri sendiri dan mengakibatkan Quantum DMG pada seluruh musuh. Giliran kali ini tidak akan berakhir. Saat melancarkan kemampuan ini secara berulang, kemampuan ini dapat memperoleh maksimal hingga 3 kali penguatan. Saat HP kurang dari atau sama dengan | |
Level | |
![]() | Breath Scorches the Shadow - Skill Memosprite | AoE |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : AoE : 30 | |
Mengonsumsi HP diri sendiri dan mengakibatkan Quantum DMG pada seluruh musuh. Giliran kali ini tidak akan berakhir. Saat melancarkan kemampuan ini secara berulang, kemampuan ini dapat memperoleh maksimal hingga 3 kali penguatan. Saat HP kurang dari atau sama dengan | |
Level | |
![]() | Wings Sweep the Ruins - Skill Memosprite | Bounce |
Pemulihan Energy : 0 | |
Weakness Break : Single Target : 15 | |
Mengonsumsi semua HP dan mengakibatkan Mengonsumsi semua HP dan mengakibatkan Quantum DMG dalam jumlah kecil pada 1 musuh, total Bounce | |
Level | |
Trace
![]() | Contained Dark Tide |
Memerlukan Ascension Karakter 2 | |
Setelah rekan tim selain Netherwing menerima pemulihan, | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT DMG (CRIT DMG) |
Memerlukan Ascension Karakter 3 | |
CRIT DMG + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT Rate (CRIT Rate) |
Memerlukan Ascension Karakter 4 | |
CRIT Rate + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Inverted Torch |
Memerlukan Ascension Karakter 4 | |
Saat HP Castorice saat ini lebih dari atau sama dengan | ![]() ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan DMG: Quantum (Quantum DMG Meningkat) |
Memerlukan Ascension Karakter 5 | |
Quantum DMG + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT Rate (CRIT Rate) |
Memerlukan Ascension Karakter 5 | |
CRIT Rate + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Where The West Wind Dwells |
Memerlukan Ascension Karakter 6 | |
Setiap saat Netherwing melancarkan "Breath Scorches the Shadow", DMG yang diakibatkan akan meningkat | ![]() ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT DMG (CRIT DMG) |
Memerlukan Ascension Karakter 6 | |
CRIT DMG + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan DMG: Quantum (Quantum DMG Meningkat) |
Memerlukan karakter Lv. 75 | |
Quantum DMG + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT Rate (CRIT Rate) |
Memerlukan karakter Lv. 80 | |
CRIT Rate + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT Rate (CRIT Rate) |
CRIT Rate + | ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan DMG: Quantum (Quantum DMG Meningkat) |
Memerlukan Ascension Karakter 2 | |
Quantum DMG + | ![]() ![]() ![]() |
![]() | Peningkatan CRIT Rate (CRIT Rate) |
Memerlukan Ascension Karakter 3 | |
CRIT Rate + | ![]() ![]() ![]() |
Eidolon
![]() | Snowbound Maiden, Memory to Tomb | ![]() |
Saat HP target musuh saat ini kurang dari atau sama dengan |
![]() | Crown on Wings of Bloom | ![]() |
Setelah memanggil Memosprite Netherwing, Castorice akan memperoleh |
![]() | Pious Pilgrim, Dance in Doom | ![]() |
Level Ultimate +2, maksimal Lv. |
![]() | Rest in Songs of Gloom | ![]() |
Saat Castorice berada di medan pertempuran, Pemulihan HP yang diterima seluruh rekan tim meningkat |
![]() | Pristine Pages, Prophecy as Plume | ![]() |
Level Skill +2, maksimal Lv. |
![]() | Await for Years to Loom | ![]() |
Saat Castorice dan Netherwing mengakibatkan DMG, Quantum RES PEN akan meningkat |
Light Cone
Istilah | Kelangkaan | Path | ATK | DEF | HP | Skill | Material Khusus | |
![]() | Victory In a Blink | 4![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 476.28 | 396.9 | 846.72 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Shadowburn | 3![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 317.52 | 264.6 | 846.72 | Saat pengguna memanggil Memosprite untuk pertama kalinya, akan memulihkan | ![]() ![]() |
![]() | Reminiscence | 3![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 423.36 | 264.6 | 635.04 | Saat giliran Memosprite pengguna dimulai, akan membuat pengguna dan Memosprite-nya masing-masing memperoleh 1 lapis "Commemoration". Setiap lapisnya meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Geniuses' Greetings | 4![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 476.28 | 330.75 | 952.56 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Sweat Now, Cry Less | 4![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 529.2 | 198.45 | 1058.4 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Time Woven Into Gold | 5![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 635.04 | 396.9 | 1058.4 | Meningkatkan SPD Dasar pengguna sebesar | ![]() ![]() |
![]() | Memory's Curtain Never Falls | 5![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 529.2 | 396.9 | 1058.4 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Long May Rainbows Adorn the Sky | 5![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 476.28 | 529.2 | 1164.24 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
![]() | Make Farewells More Beautiful | 5![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 529.2 | 396.9 | 1270.08 | Meningkatkan Saat Memosprite pengguna menghilang, aksi pengguna akan didahulukan | ![]() ![]() |
![]() | The Flower Remembers | 4![]() ![]() ![]() ![]() | remembrance-class![]() | 529.2 | 330.75 | 1058.4 | Meningkatkan | ![]() ![]() |
Per Page |
|
Gallery
Idle Animation #1
Overworld
Combat
Volume Suara
Bahasa
Title | loc_sound |
Pertemuan Pertama | |
Menyapa | |
Berpisah | |
Tentang Diriku: Tugas | |
Tentang Diriku: Masa Lalu 1 | |
Tentang Diriku: Masa Lalu 2 | * Terbuka setelah menyelesaikan Misi Trailblaze "#1" |
Mengobrol | |
Hobi | |
Hal yang Memusingkan | |
Curhat | |
Rumor | |
Tentang Trailblazer | |
Tentang Polyxia | * Terbuka setelah menyelesaikan Misi Trailblaze "#1" |
Tentang Aglaea | |
Tentang Tribbie, Trianne, dan Trinnon | |
Tentang Mydei | |
Tentang Phainon | |
Tentang Anaxa | |
Tentang Hyacine | |
Tentang Cipher | |
Eidolon Diaktifkan | |
Ascension Karakter | |
Level Max Tercapai | |
Trace Diaktifkan | |
Edit Tim: Trailblazer | |
Edit Tim: Aglaea | |
Edit Tim: Tribbie | |
Edit Tim: Mydei | |
Edit Tim: Anaxa | |
Edit Tim: Hyacine | |
Edit Tim: Cipher | |
Edit Tim: Phainon | |
Pertempuran Dimulai: Weakness Break | |
Pertempuran Dimulai: Peringatan Bahaya | |
Giliran Dimulai: 1 | |
Giliran Dimulai: 2 | |
Menunggu Giliran | |
Basic Attack | |
Skill: 1 | |
Skill: 2 | |
Enhanced Skill: 1 | |
Enhanced Skill: 2 | |
Terkena Serangan Ringan | |
Terkena Serangan Berat | |
Ultimate: Aktifkan | |
Ultimate: Pelancaran | |
Gugur | |
Kembali ke Pertempuran | |
HP Pulih | |
Technique | |
Menang Pertempuran | |
Membuka Peti Harta 1 | |
Membuka Peti Harta 2 | |
Membuka Peti Harta Berharga | |
Berhasil Memecahkan Teka-teki 1 | |
Berhasil Memecahkan Teka-teki 2 | |
Menemukan Target Musuh | |
Kembali ke Kota |
Cerita
Title | Bahasa Teks |
Detail Karakter | Negeri yang menghormati kematian, Aidonia yang senantiasa diselimuti salju, kini telah tenggelam dalam tidur lelap yang manis. Castorice, putri dari Sungai Jiwa, Keturunan Chrysos yang mencari Benih Api "Kematian" ... Berangkatlah. Lindungi tangisan jiwa-jiwa di dunia, dan rangkullah kesunyian takdir. — Hidup dan mati adalah sebuah perjalanan. Ketika kupu-kupu hinggap di dahan, yang layu akan mekar kembali. |
Kisah Karakter 1 | Sejak dia bisa mengingat, salju di Aidonia selalu menyelimuti negeri ini. Waktu seolah-olah membeku di tanah putih yang hening. Dirinya yang masih kecil pernah bertanya pada Amunet, apa itu salju? Amunet berkata, salju adalah suka, duka, pertemuan, dan perpisahan di dunia. Dia selalu mengamati orang-orang di kota dengan tatapan kosong. Setiap hari, prajurit bertubuh kecil berlatih bela diri di depan gerbang kuil. Imam paruh baya di bawah menara terkadang tertidur sejenak. Sarjana pertapa membagikan kue bunga Antila kepada anak-anak. Anak-anak yang sedang bermain bola salju di kejauhan saling mendorong, dan suara tawa mereka bergema ke dalam hatinya seperti buah matang yang jatuh. Dia mencoba mengenali mereka dari atas menara, tapi dia tidak bisa melihat wajah mereka dengan jelas. Mereka hanya memanggilnya "Nona Maiden" ketika dia muncul di hadapan mereka, dan tidak seorang pun berani menatap matanya. Dia memberanikan diri untuk mendekat, tapi mereka justru melangkah mundur dan semakin menundukkan pandangan mereka. Dia tetap tidak bisa melihat jelas wajah siapa pun. Hingga mereka berdiri di hadapan kematian — sang prajurit bertubuh kecil terluka parah di medan perang, sang imam paruh baya digerogoti penyakit selama bertahun-tahun, dan sang sarjana pertapa terinfeksi saat merawat yang terluka ... Inilah saat dia paling dekat dengan mereka. Hidup bukan lagi perjuangan yang menyakitkan, melainkan kelopak bunga yang melebur di ujung jarinya dan terbawa angin. Ketika dia akhirnya memiliki kesempatan untuk melihat wajah mereka, dia malah berpaling karena tidak sanggup melihat. "Ada yang ditakdirkan untuk menanam, ada yang ditakdirkan untuk memerintah ... Kamu hanya melaksanakan tugasmu untuk mengucapkan selamat tinggal." Kata-kata Amunet terngiang di telinganya. Dia pernah bertanya-tanya apa yang bisa ditinggalkan oleh kedua tangannya. Ketika tersadar kembali, dia menatap pahatan es yang belum selesai di tangannya — seorang prajurit muda mengayunkan senjatanya, seorang ibu memeluk anak yang akan pergi ke medan perang, sepasang kekasih saling memegang wajah satu sama lain dalam perpisahan yang enggan .... Orang-orang itu sudah tidak ada lagi. Namun, hal seperti ini akan terus terjadi, lagi dan lagi — baik di tengah badai salju, maupun di luar jangkauannya. Akhirnya dia mengerti — salju di Aidonia pun akan mencair, seperti halnya segala sesuatu akan melangkah ke dalam pelukan "Kematian". "Nikolaos yang murah senyum, Ilana yang baik hati, dan Crito yang pendiam bagaikan angin .... Di malam hari, aku menggenggam Nama-nama yang terlupakan dan memori yang terdiam Kuubah duka siang hari Menjadi kehangatan yang tenggelam dalam lelehan salju ...." * Terbuka saat Level Karakter mencapai Lv. |
Kisah Karakter 2 | Di hari dia meninggalkan Aidonia, dia pun memulai perjalanan untuk bertemu Thanatos, sebuah perjalanan yang titik akhirnya tidak diketahui. Dia mengusir ciptaan gelombang hitam dan menyelamatkan desa-desa yang terpuruk. Dia bukan lagi "Maiden Perang" dari Aidonia, tapi dia tetap sengaja menjaga jarak dengan orang lain dan menyembunyikan keterlibatannya. Namun, dia tidak tega melihat mata anak-anak yang berbinar-binar. Dia pun mengangkat jarum dan benang untuk pertama kalinya, dan berhasil memenuhi keinginan terakhir seorang anak untuk menyentuh boneka. Di medan perang yang penuh dengan kematian, dia menulis surat untuk keluarga para prajurit yang berduka karena kehilangan. Dia bahkan perna belajar dari seorang penyair yang angkuh, dan menulis puisi untuk mengantar kepergian orang-orang yang sudah meninggal .... "Kematian adalah takdir yang tak dapat dihindari", "kematian adalah kehormatan seorang prajurit", "kematian hanyalah sekadar melangkah keluar dari waktu" ... Dalam perjalanan panjang itu, dia telah mendengar banyak pendapat, entah itu yang blak-blakan maupun yang puitis. Tetapi jawaban-jawaban itu bagai angin sepoi yang bertiup di atas permukaan air, tidak pernah menyentuh lubuk hatinya yang paling dalam. "Lalu ... ada yang berkata, Kota Suci yang bermandikan cahaya fajar itu meluap dengan harapan kehidupan. Mungkin di sana, aku bisa ...." Gadis itu ragu-ragu. "Jangan khawatir, tidak apa-apa kalau kamu tidak mau membahasnya sekarang. Okhema menyambutmu!" Gadis berambut merah itu menyajikan secangkir teh hangat. Sang wanita berambut emas menatap sarung tangan gadis itu dengan penuh ketertarikan. "Aksesori dengan desain yang menarik. Apa kamu juga belajar membuatnya selama perjalananmu?" Dia menautkan jari-jarinya dengan malu-malu. "Ya, aku setidaknya ingin ... bisa membuat perpisahan jadi lebih bermakna." Matahari di Okhema bersinar hangat dan cemerlang, pengumuman Perangkat Fajar yang tak pernah padam menjanjikan hari esok yang tiada akhir. Dari pondok kecil itu, dia dengan hati-hati memulai kehidupannya yang kedua. Ruangan yang dulunya kosong perlahan terisi oleh sentuhannya — boneka felt, guling chimera, kumpulan puisi tebal ... Benda-benda itu tidak lagi menjadi simbol kesedihan, melainkan hadiah, kenangan, dan berkat. Kebiasaan-kebiasaan lama yang pernah ada karena mereka yang telah tiada, kini pertama kalinya memiliki kehangatan dan kekuatan kehidupan di bawah sinar matahari Okhema. "Pemandangan di luar jendela ini Tidak pernah berubah Matahari bersinar cerah, ombak berayun lembut Kutiup salju dari tanganku Agar tidak terasa terlalu dingin dan mendekati musim semi ...." * Terbuka saat Level Karakter mencapai Lv. |
Kisah Karakter 3 | Dia tahu kalau tujuan akhirnya berbeda dari rekan-rekan Pengejaran Api, tapi dia perlahan mulai menemukan kehangatan kecil yang menjadi miliknya sendiri. Di bawah tuntunan benang emas yang lembut, dia menari dengan canggung bersama orang lain untuk pertama kalinya. Di taman yang penuh kehidupan itu, dia merangkai bunga kering ang tampak sehidup aslinya bersama Hyacine. Dan pada hari kelulusannya dari Grove, sinar matahari menyinari gaunnya, menciptakan bayangan yang berpendar bak sayap kupu-kupu .... Momen-momen yang mungkin tampak sepele bagi orang lain telah lama menjadi kayu bakar yang menemaninya melewati tahun-tahun yang sepi dan dingin. Dia begitu merindukan kehangatan, tapi karena itulah dia justru menahan agar dirinya tidak mengharapkan terlalu banyak. Mungkin karena Perjalanan Pengejaran Api yang terus merenggut segalanya, atau mungkin karena dia tidak lagi ingin mengalami kesedihan yang kejam ... Seperti mimpi buruk yang terus menghantuinya, berulang kali, tanpa akhir — Matahari terbenam di tangan Kephale, dan senja berwarna darah menyelimuti Kota Suci di kala fajar. Gelombang hitam menyerang, dan di tengah pemandian yang sunyi senyap, sang Penenun Emas memeluknya untuk pertama kalinya. Yang tersisa di hamparan bunga hanyalah napas lelah sang penenun. "'Cintaku' tidak akan sirna hanya karena kematian." "Sampai jumpa besok, Cas~" Utusan yang lusuh itu berubah menjadi boneka dan jatuh ke pelukannya. Dia mencoba menggenggam kelopak bunga yang beterbangan itu, tapi sang pencuri gesit menggenggam tangannya lebih dulu, menyelipkan imbalan terakhirnya. "Bantu aku sekali ini saja. Apa salahnya mengelabui kematian?" Sang Imam Langit menundukkan pandangannya dan bersandar di bahunya sebelum menghilang. Sang putra mahkota yang bermandikan darah memejamkan matanya dan menunggu eksekusinya. Sang pejuang meneteskan air mata berdarah, zirahnya hancur berkeping-keping. Sang filsuf dari Grove tersenyum, dan mengundangnya untuk menjadi saksi terakhir. Di akhir mimpi, dia melihat seorang pendatang asing dari luar angkasa berlutut dan tumbang di bawah langit berbintang. Saat itu juga, dan ketakutan terbesarnya akhirnya terbukti benar .... "Cassie, istirahatlah sedikit lagi." Di ruang hipnoterapi Pelataran Cahaya Senja, tatapan sang dokter dipenuhi kekhawatiran. Dia menyeka keringat dari dahinya, seolah-olah sudah membuat suatu keputusan. "Tidak, aku akan melakukan segalanya untuk mencegah mimpi buruk itu menjadi kenyataan ...." "Para pahlawan Pengejaran Api menapaki jalan yang berbeda-beda Kita tertarik satu sama lain oleh cahaya yang redup Seperti ngengat yang menahan perihnya kobaran api Kita tidak terbang maju karena melihat harapan Melainkan karena harapan terlihat saat kita terbang maju ...." * Terbuka saat Level Karakter mencapai Lv. |
Kisah Karakter 4 | "Mungkin ... ini adalah hari terakhirku di Okhema ...." Di ujung perjalanan yang melelahkan, dia akhirnya menemukan petunjuk tentang dunia kematian. Sebelum melangkah ke tempat yang mungkin tidak ada jalan kembali, dia ingin melihat dunia sekali lagi. Itu adalah pemandian Keturunan Chrysos. Dia ingat, di tengah uap hangat yang bergulung-gulung, Aglaea memberikan sepasang sarung tangan yang sudah diperbaikinya dengan hati-hati. "Cas, kamu banyak berubah dibandingkan saat pertama kali kita bertemu." Dia meraba pola-pola indah yang menghiasi sarung tangan itu dengan takjub, dan pemimpin yang biasanya acuh tak acuh itu tersenyum sambil mengedipkan mata kepadanya. "Bahkan aku yang sekarang pun juga bisa merasakan hatimu yang hangat di balik lapisan yang dingin ...." Itu adalah taman yang sunyi di belakang rumah, yang kini menyerupai taman di dalam mimpinya. Dalam mimpi dengan ruang waktu yang kacau itu, dia sering bertemu dengan dirinya yang lain. Mereka bersama bercocok tanam dan merawat taman itu, hingga tanah yang tandus akhirnya menjadi lautan bunga yang bermekaran. "Semoga di masa depan, aku juga bisa menabur harapan seperti ini." Itu adalah monumen yang didirikannya untuk mengenang kehidupan yang pernah pergi di ujung jarinya. Dari jiwa-jiwa yang gugur di Aidonia hingga para Keturunan Chrysos dalam Perjalanan Pengejaran Api ... Selama ribuan tahun ini, dia berusaha mengingat setiap nama dan kisah mereka. "Selama ada yang mengingat mereka, mereka tidak benar-benar hilang." Itu adalah tempat dia pertama kali bertemu dengan Trailblazer. Pertemuan adalah hal yang ajaib, pikirnya. Jalanan yang dulu biasa-biasa saja, kini memiliki makna yang berbeda karena seseorang. "Trailblazer, dengan kedua tanganku, aku akan membawakanmu ...." Waktu Pintu sudah dekat, dan waktu keberangkatan yang dijanjikan pun akan tiba. Di bawah terik matahari, dia menyampaikan permintaan pertama dan terakhirnya: Dengan kehidupan yang keras dan penuh kesulitan itu sebagai permulaan, dia akan menuliskan kisah ini bersamanya .... Sebuah puisi berjudul "Castorice", yang berakhir dengan pelukan yang sesungguhnya. * Terbuka saat Level Karakter mencapai Lv. |
387 responses to “Castorice”
People lost their shit so much about her garbage global passive, yet ignored Mydei being downright immortal in gameplay. Which completely trivializes any sort of content in which getting wiped or one shot might be an issue. Go play something like max DU or G&G with Castorice and Mydei and see who will have far more braindead time out of the two. Castorice who can only revive once and can only make her team immortal as long as her dragon is on the field (her dragon’s HP gets drained and forces it to automatically explode if someone in part is at 1 HP and they keep getting hit), or a guy who literally just can’t die!
You have to go out of your way to try and kill Mydei because he is Castorice’s passive without limit. His only limit is that he stays in his auto-mode state, which is the easiest thing ever to have permanent uptime on. Meaning, he literally can’t die. All Mydei needs in bullshit content like SU modes is someone/something that can heal and he never dies. Meanwhile, Castorice can get screwed over easily, even with best blessings picked as her one time revive won’t matter if enemies keep hitting hard and her other talent to keep team alive at 1 HP, not allow them to die, as long as her dragon is present will also be near useless when enemies keep hitting to hard which causes her dragon to prematurely explode. Meaning, you need to sacrifice Castorice’s dps in modes as these to try and keep her dragon alive as much as possible if you want to abuse her “cheat codes” and even then it won’t matter as enemies in these modes will keep forcing the dragon to explode. Mydei on another hand…….. Yup. Pretty much “……..” this. He gets killed? He comes back. Killed again? Here comes Johnny again. Again. Yup, here again. So, it doesn’t matter if whole team gets wiped because Mydei himself will refuse to die, which will make him clear content, even with most ass blessings possible.
-from someone who has both
“b-b-but she gives this thing to whole account” and this thing is barely useful to whole account. The only ones who would care about this are sustainless 0 cyclers, but the issue is that her revive has a drawback that one must heal or shield themselves after revive, or else it’s back to grave with them (provided they don’t get killed by enemy again). In another words, it’s useless to only people who would care about this. To average player who has well built teams, this won’t matter at all due to not drying, and for the only game modes that hit hard enough to make this relevant, it’s way worse compared to Mydei’s almost infinite revives as it has way too many drawbacks (her dragon too) compared to a guy who just keeps coming back from the dead as long as he is in that berserk state of his (which is near permanent state once he activates it).
I can understand precedent concerns, but some people I saw in regards to this topic completely blow out of proportion just how useful her whole global passive even is. Especially when nobody says a peep about Mydei who is far bigger cheat code than her if you don’t want to worry about drying even in hardest modes possible. Nobody bitched about “health of the game” when this came to pass. Let us not go into V4 Cipher now who is x100 times worse for “health of the game” than Castorice herself.
“b-b-but global passive” come and cry about it when one of your may-may characters comes out, with passives that you keep seeing in your dreams only. Right now, it’s just funny to me how everyone pretends she somehow breaks the balance of the game far more than the unit that came before her (as far as “cheat code” goes), or unit after her that puts every weakness implant because why the fuck not, healer girl that does more damage than some of dps, or a kitty-cat girl that makes Acheron, Topaz, and Jiaoqiu look like clowns in her V4 as she does all of their jobs better. Even harmony units look funny compared to her because none of them increases damage as much as she does now. Feixiao looks like clown too because kitty can achieve her numbers (better) on ST and completely off-element as well. Again, nobody is seen crying about her and how unhealthy this is, but Castorice and her mid ass passive was where you all cried? lol
Come on guys, don’t stop spending. the 4th game we are developing really needs more funding.
LOL
yes my lord
as a new player who wishes to clear endgame content (MoC, pure fiction, and apocalypse), should I go for Mydei, Castorice, Anaxa, or save? Currently i have absolutely zero limited five star units.
reading the comment section here really made me rethink my idea of spending all my jades on castorice (considering that i cannot afford her lc and her being un-f2p-friendly). I don’t want to spend all my pulls for a character that was set up to fail from the very start 🙁
Please don’t buy into the doomposting. One of Castorices best teams is Her, Remembrance MC, Pela, and Gallagher. All 3 others are completely free. The only big upgrade to this would be Tribbie. So she certainly isn’t set up to fail.
However, for new players, I can only advise to get supports over DPS characters. It’ll make for a stronger account in the long run.
Most importantly though, pull who you like most. While it’s a lot of work, people have cleared all the endgame modes with fully F2P teams. Yes even the recent outrages Hoolay and Nikador.
Anaxa has a better Pull value for new Players because of many things he can provide for most Team compositions.
Support Characters have a longer lifespan, even when they are Sub-DPS.
Anaxa can be used as a Main DPS but he shines more as a Sub-DPS and Support.
For a new Account, Anaxa’s Weakness Implant (Every Element) can be very useful and he can also make all the enemies lose a Turn.
If he is the only Erudition in the Team then he Buffs his own DMG.
If there is another Erudition in the Team he Buffs the whole Team’s DMG.
I completely understand if someone will Pull for Castorice regardless, because she is a powerful DPS and has multiple F2P Team mate options like RMC from story content, and Gallagher from Castorice’s Banner will most likely join the new players account while pulling for Castorice. (Hopefully minimum E2 Gallagher.)
Sadly it is true that Castorice has no F2P Light Cone options that would come close to her Signature LC.
(Anaxa will be able to use the Event LC we gonna get in the 3.2 Event, but there are other options for him aswell.)
Castorice has truly awesome animations, and I like that she can be played in multiple ways.
I like that it requires thinking to play her well and make the best of her power.
Pull for Characters you really like.
Power Creep for Main DPS characters is really fast in HSR.
Most Main DPS Characters only live for 6 Months as E0S0.
feixiao power creeping acheron so quickly still grinds my gears to this day lol
un f2p friendly? Where did you get that? 2 of her BiS rn are free units, and her really only good eidolon is E2. you dont even need her sig LC either to make he super powerful. You have the wrong idea. She isn’t setup to fail, she’s setup to SUCCEED. Her BiS aren’t out yet, and probably wont be for a hot minute. Hyacine is 3.3, but im sure Castorice is gonna get a more dedicated support at some point, like how Acheron got Jaiqiou.
Don’t buy into all the doomposting and people being mad that she exists. Pull for who you like and use your own judgement. If you’re a new player, I also wouldn’t focus on endgame yet. I’ve been playing for over a year, and even still I struggle to clear stage 12 of the endgame content. (my luck is bad yes, and I don’t get much units, but thats besides the point.) Having the teams, builds, and skill to clear the endgame content is gonna take a few months to develop at least.
So, as someone that JUST started playing this game a few days ago, is Castorice worth it or nah?
yes definitely, she will carry you.
She does alot of dmg and self buffs also sort of tanks
Castoria is a very difficult character for a newbie. If pull her there will be need to heavily invest and get her signature cone at any cost since she lose a lot of effectiveness without it. In addition, in the next patch there will be need to pull out Hyacine as the best character to help her. On top of that, her HP mechanic limits her future quite a bit in the long run.
It’s only worth pull her out based on the Waifu factor, otherwise it’s better to get Midei with his cone right now or The Herta, who is extremely versatile at low cost and can get a rerun in future patches. Can also look out for Anaxa, which will allow to easily close challenges where need to pierce toughness of enemies and will get good light cone for free in next patch.
How do her HP mechanics limit her future, like at all? Hyacine/Tribbie/Mydei are both proof that they aren’t just going to drop HP drain mechanics, as well as more HP artifacts being released, having supports with general DMG/Crit/RES PEN/True DMG buffs like HarmonyMC/Tribbie/Sunday/Ruan Mei/etc, and debuffers with AoE DMG Taken/DEF Shred/RES Shred like Anaxa/Jiaoquo/Lingsha/Pela are all proof that HP scaling isn’t going anywhere. Even the fact that Mydei actually benefits from her HP drain shows that the synergies similar to Blade/Jingliu are still an aspect of the game.
Team wide HP drain has such a weird fear around it, when Hyacine is literally proof that sustain units will continue to account for HP drain characters lmao, even Luocha (who will be free!) giving team wide healing when any character deals any damage is enough to offset it. “Pull Mydei and his LC” is fine but “Pull Castorice and supports being released in future versions” leads to “limits her future, pull for waifu” somehow?
Just further confirmed everything that was said above. Look at the original post for starters. The person just started playing and is asking if he should pull a character, and some one saying Castoria good with any of the dozens of characters listed, which of course the person who’s only been in the game for a few days doesn’t have. Even to unlock RMC need to go through the main story which can take weeks of measured play. And some one also suggest a newbie to take Locha who is weaker than 4 star Galagher in Castoria teams according to independent tests, when any newbie is much more profitable to take Ruan Mei that can find good place at any team.
The HP characters themselves can indeed play in any modes with any characters, but the buffs in end game modes will go away sooner or later and the HP absorption meta won’t last long. In comparison to another character in the same patch, Anaxa can easily run most of the bosses in Apocalyptic Shadow and Pure Fiction without requiring a signature cone and losing a quarter of his power like Castoria. When Anaxa can be easy to play with multiple teams, Castoria requied to build one team around her. So Anaxa will remain a useful unit for any account for a longer time despite the temporary buffs. All in all, Castoria is a powerful damag dealer, but it’s not designed for newbies who will have to spend a lot for a few patches in a row for it to feel comfortable. And about scaling HP, just need have to remember Blade and his current place in actual game.
Anaxa might hold more value for a new player.
Weakness Implant, Every Element.
Buffs Himself to have decent DMG if he is the only Erudition in the Team.
Buffs the whole Team’s DMG if there is another Erudition in the Team.
Make the enemies lose a Turn.
Anaxa is the type of character who holds more value than a Top DPS would like Castorice.
Currently most Top DPS characters need their Signature Light Cone if there are no other alternatives.
Castorice sadly has no other alternatives.
Currently Top DPS characters will get power crept in 6-8 months by another Top DPS.
Also, Castorice does not work with a completely F2P Team.
Remembrance Trailblazer is the only F2P Team mate for her.
F2P Healers like Natasha or Lynx will not be enough to play Castorice the way she was meant to be played.
Hyacine is coming very soon and she is the healer meant for Castorice.
Gallagher is also an option and he is on her Banner at least so that is good.
Luocha is also a very good option.
If you decide to Pull for Castorice, hopefully you get at least E2 Gallagher for her on her Banner.
I like Castorice a lot because there are multiple ways to play her.
Most of the time the player will have to think and make the right choices in combat to make the best of her.
For a new player that might not be the best.
Castorice will be a little hard for new player so don’t rush to pull her. There will be a test and events at next patch when will be possible to play with her. Banner will go over 21 day so it’s will be time to decide and maybe will be better to save jades in next update after check 3.3 units at this site.
gonna skip castorice. also going f2p
why? not a big fan of remembrance units.
also don’t like the concept of global abilities. even if she didn’t have a global ability I’ll skip.
don’t see the reason why I should sink 1500$ to get e6s5 Acheron, just for her to struggle clearing endgame content in no less than 3 months.
After a year, it didn’t get better.
You should’ve went F2P in these type of games anyways, cuz they suck your money dry
What? I got E6S1 Acheron and i’ve never had trouble 0 cycling. I literally was auto playing MoC a few months ago. Recently had to stop, but still. S5 is a good bit stronger than S1 Acheron.
I also run sustains. If you don’t run a sustain then you defiantly shouldn’t be having a hard time.
kinda ur fault for whaling in a gacha game ngl f2p is the way to go its the most fun that way tooa
Skill issue! My Jade e6s4 clear all content very easily! MoC is always zero cycle for me! And you can’t clear it with Acheron e6s5, ACHERON!!!??? Bullshit! Or you just that bad at a game!
Trouble clearing endgame with E6 Acheron? Literal skill issue. Yeah, they make content harder, but you’re fitting a square box into a round hole if you cant clear endgame with E6 Acheron.
Tell me you don’t know how to play the game without telling me you don’t know how to play the game.
you should just quit dawg the game aint getting better, going f2p isnt enough, uninstall and leave, until it gets better (it wont). I for once will quit after Fate collab if not before cuz honestly this game is but a shadow of what it once was.
oh no another spender going ftopee leacher. it is the end of zzz.
I am still very upset that appearently Sunday is not very good for Castorice Team.
Some people say Pela is better for her than Sunday!
Tribbie + RMC.
or RMC + Pela.
or RMC + Ruan Mei.
and only then RMC + Sunday…
Sunday was suppose to be the best Support for Remembrance and other Summoner type characters and so far in 3.x only Aglaea is the Remembrance character Sunday is good for.
I am very disappointed.
“Aglaea is the only Remembrance character Sunday is good for” my man, including Castorice, there are ONLY THREE Remembrance characters in total, with RMC being a SUPPORT and Castorice just benefitting more from supports with a different focus given an optimal environment.
Did you expect EVERY Remembrance character to have Sunday as their BiS support? Is him being pretty universally regarded as the BiS support for nearly every single DPS unit in the game not good enough for you because some characters benefit more from True DMG/RES PEN/DEF Shred than they do Sunday’s hypercarry SP Neutral DMG/Crit/Action Advance?
Not even to mention that he STILL IS A GOOD AND VIABLE SUPPORT FOR HER. Depending on Sunday’s investment, he could even be the better choice for her depending on the team she’s used in!
Aglaea is literally a different character that jumps up at least a full tier solely because of Sunday being PERFECT for her and you’re mad that the SECOND REMEMBRANCE CHARACTER TO BE RELEASED has Sunday in the “works well and is BiS in specific circumstances but other supports work better in general usage and are easier to use optimally” like ????
You can’t ever expect a support being BiS for every one of a certain class. They are always going to try to get you to pull for new supports. That’s how Gacha’s work. There was always a chance so i’m not going to call you silly or anything for assuming, but honestly it’s better to set your expectations low when it comes to games like this.
im happy! finally a summon unit that doesnt need sunday to be good! all of you guys complain about cas’s global passive making her a “needed” character when hoyo has made needed characters countless times before. ruan mei/fugue for break teams, sunday for summons, aventurine for almost anything…. like come on guys
actually E1 tribbe is worst then E1 Sunday teams
No she’s not lmfao. Trbbie has the best E1 in the game wtf are you on about. It can increase damage on a ST up to 120%. Jesus.
Nah Don’t bother correcting idiots. I also got into a fight who is much better between Sunday E1 and 3B E1.. some douches wanted a fistfight because I didn’t agree with him on Sunday being better xD
where did you get this “sunday was supposed to be the best support for remembrance”? do all remembrance needs to be shackled by the same kit that wants their summon to shit out 20 actions in a turn?
There is no other dedicated Harmony for Summoners so I cannot even imagine WTF was HoYo thinking when they intentionally sabotaged the synergie between Sunday and Castorice.
just wait till phainon lol
It is ridiculus that a Harmony that has nothing to do with Summons like Tribbie to be better for a Summoner than Sunday whose whole main selling point is Summon Support.